Suasana keramaian di stasiun kereta api di Padang tampak ramai oleh pengunjung. Ist |
Peningkatan jumlah penumpang ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api yang semakin baik. Berbagai faktor mendukung pertumbuhan ini, di antaranya meningkatnya minat masyarakat akan transportasi yang nyaman dan efisien, serta adanya sejumlah rombongan dari instansi sekolah dan organisasi lainnya yang menggunakan kereta api untuk perjalanan.
Jalur Pariaman Ekspres menjadi primadona dengan jumlah penumpang terbanyak, mencapai 1.040.476 orang. Disusul oleh Minangkabau Ekspres dan Lembah Anai. Stasiun Padang, Pariaman, Air Tawar, Naras, dan BIM menjadi stasiun tersibuk.
Ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan kereta api juga terus meningkat. Pada periode tersebut, tingkat ketepatan waktu mencapai 99,81% untuk keberangkatan dan 99,34% untuk kedatangan. Hal ini menunjukkan komitmen KAI dalam memberikan pelayanan prima kepada pelanggan.
Kepala Humas KAI Divisi Regional II Sumatera Barat, M. As’ad Habibuddin, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan. "Kami akan terus berupaya meningkatkan kenyamanan perjalanan kereta api, baik dari segi sarana prasarana maupun pelayanan," ujarnya.
Bagi calon penumpang, KAI menyarankan untuk melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI sejak H-7 keberangkatan untuk menghindari kehabisan tiket.
Dengan berbagai upaya peningkatan layanan ini, KAI berharap semakin banyak masyarakat yang memilih kereta api sebagai moda transportasi utama. rilis
0 Comments