Sepakbola Sumbar: Momen Kebangkitan untuk Rekonstruksi dan Lahirnya Bibit Baru

Anggota DPD RI, H. Leonardy Harmainy.

PADANG - Prestasi Timnas Sepakbola U-23 di kancah internasional membawa euforia bagi masyarakat Indonesia, termasuk Sumatera Barat. Salah satu pemainnya, menantu politisi Sumbar Andre Rosiade, turut berkontribusi dalam kebanggaan ini.

Momen ini menjadi titik balik penting bagi sepakbola Sumbar. Anggota DPD RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP., MH., menyerukan rekonstruksi menyeluruh untuk memajukan sepakbola di daerah ini.

Menurutnya, semangat timnas harus diubah menjadi momentum untuk menghidupkan kembali latihan dan pertandingan berjenjang, demi menggali bibit-bibit pesepakbola handal.

Dukungan finansial yang kuat dari berbagai pihak, termasuk BUMN, BUMD, dan swasta, sangat dibutuhkan untuk merealisasikan hal ini.

Leonardy juga mendukung transformasi PSSI dan pembentukan Liga 4 yang digagas Erick Thohir, sebagai langkah terobosan memajukan sepakbola nasional.

Ia pun mendorong pemerintah daerah untuk memperkuat kebijakan dan alokasi anggaran pengembangan sepakbola, sebagaimana yang disampaikan Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuary Daud.

Salah satu langkah berani yang diusulkan Leonardy adalah mendatangkan pemain naturalisasi untuk memperkuat tim Semen Padang FC dan PSP Padang.

"Dengan kebersamaan, kita bisa mendatangkan pemain naturalisasi dan menyiapkan pemain pelapis dari putra-putra terbaik Sumbar," ujarnya.

Ia pun mendorong penyelenggaraan turnamen sepakbola di berbagai tingkatan, dari desa/kelurahan hingga tingkat provinsi.

"Dari sanalah bibit-bibit pesepakbola handal akan lahir," tegasnya.

Leonardy mengaku telah memberikan dukungan terhadap generasi muda yang menggelar turnamen, termasuk bantuan piala, uang tunai, dan bahkan pelaksanaan turnamen.

Ia pun mendorong pemuda untuk memanfaatkan momen ini untuk mengasah potensi diri sebagai penyelenggara acara dan melatih kepekaan bisnis.

"Mari jadikan momen ini sebagai kebangkitan sepakbola Sumbar dan lahirnya bibit-bibit baru yang mengharumkan nama nagari, kecamatan, kota/kabupaten, provinsi, hingga ke kancah internasional," tutupnya.






0 Comments